Kakak perempuan "Ruru" dan adik perempuan "Hana". Seorang keponakan perempuan dan perempuan dewasa datang ke rumah paman saya sendirian. Keponakan perempuan yang dengan polos meringkuk ke arahku sambil berkata, "Paman, kamu datang sendiri." Saya selalu memperlakukan mereka sebagai "anak-anak", tetapi ketika saya bertemu mereka untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama, mereka telah tumbuh dari anak-anak menjadi perempuan, dan memasuki masa puber. Paman saya, yang tidak lagi terlihat sebagai "anak kecil" seperti dulu, terpikat oleh tubuh kecil dan hati remajanya.