Ayah mertua saya, yang tinggal bersama istri anak saya, Azusa, adalah orang yang baik hati, cantik, dan pekerja keras, dan selalu berhutang budi padanya. Ayah mertuanya setiap hari memandangi tubuhnya yang ramping, menggairahkan, dan langsing, tidak menunjukkan tanda-tanda usianya. Meski begitu, anakku sepertinya tidak bisa memuaskan istri yang berbakti dan suci sama sekali di kehidupan malam, jadi menurutku kamu bisa menyebutnya menyedihkan... Sang ayah mertua yang kasihan pada mertuanya kehilangan kesabaran dan melakukan perbuatan terlarang...!