Eimi telah menikah dengan keluarga Ishikura yang terkenal selama dua tahun. Dia sangat bahagia setiap hari dengan suaminya yang baik hati, tapi dia punya satu masalah. Itu adalah sesuatu yang tidak bisa dilakukan oleh seorang anak kecil. Suatu hari, Eimi ditelepon oleh ayah mertuanya dan dituduh, ``Mengapa kamu tidak bisa punya bayi?'' Dalam keluarga dengan tradisi yang ketat ini, apa yang dikatakan kepala keluarga adalah mutlak. Ayah mertua Eimi, yang entah bagaimana ingin memiliki ahli waris selagi dia masih hidup, menyatakan bahwa dia akan melakukan perawatan infertilitas cabul yang melibatkan bermain-main dengan seluruh tubuh Eimi untuk mengembangkan tubuhnya...