Yuka memutar dirinya dengan tali malu. Diikat dalam penampilan yang terlalu cabul, jari dan lidah... sumpit dan mainan sekali pakai disalahkan. Setelah dipukul habis-habisan, tubuh Yuka terlepas dari tali. Setelah itu, selama berbulan-bulan, dalam delusinya, tali cabul terus disalahkan. Ingatan akan rasa malu yang nyata itu tertanam dalam pikiran Yuka...