Sore pertengahan musim panas, saat panas yang memecahkan rekor terus berlanjut, saya datang berkunjung ke rumah Pak Yasu sambil menyeka keringat. Aku tidak bisa menyembunyikan rasa maluku pada keringat yang meluap dan daya tarik seks, dan tatapan tidak senonoh yang sepertinya mengundangku. Saya tahu itu tidak dapat diterima bagi guru dan orang tua untuk memiliki hubungan. Namun, godaan Pak An menjadi semakin berani dan ekstrim. Dan ketika saya mengambil posisi gunung, saya tidak bisa melawannya dan tubuh serta pikiran saya didominasi.